Kalkulator Investasi KitaMapan

Hitung target hasil investasi dan dana investasi dengan kalkulator investasi dari KitaMapan. Yuk atur strategi keuanganmu!

Hitung Hasil Investasi
Hitung Dana Investasi
Hasil Perhitungan
Dana Investasi
Rp.
10,000,000
Jangka Waktu
12
Bulan
Perkiraan Imbal Hasil
15.00
% Tahun
Perkiraan Hasil Investasi
Rp.
11,500,000

Jika kamu sedang berencana untuk berinvestasi, kalkulator investasi bisa menjadi alat yang sangat membantu dalam menghitung hasil investasi yang akan didapat. Kalkulator investasi dapat memberikan gambaran mengenai berapa banyak uang yang akan diperoleh dari investasi yang dilakukan dalam jangka waktu tertentu. 

Selain itu, kalkulator investasi juga dapat membantu menghitung dana yang perlu disiapkan untuk mencapai tujuan investasi. Namun, sebelum menggunakan kalkulator investasi, Kamu perlu memahami jenis-jenis kalkulator investasi yang tersedia, metode investasi yang dipilih, serta profil risiko sebagai pedoman dalam memilih instrumen investasi yang sesuai. 

Apa itu Kalkulator Investasi?

Kalkulator investasi adalah alat yang digunakan untuk menghitung hasil investasi yang akan diperoleh dalam jangka waktu tertentu. Kalkulator ini juga dapat membantu menghitung dana yang perlu disiapkan untuk mencapai tujuan investasimu. 

Kalkulator investasi umumnya dilengkapi dengan rumus matematis yang sudah diprogram di dalamnya, sehingga memudahkan pengguna untuk menghitung investasi secara cepat dan akurat.

Jenis-Jenis Kalkulator Investasi

Kalkulator investasi adalah alat yang sangat berguna bagi investor untuk memprediksi hasil investasi yang akan diperoleh dalam jangka waktu tertentu. Ada berbagai jenis kalkulator investasi yang tersedia, masing-masing dengan perhitungan yang berbeda. Berikut merupakan dua jenis kalkulator investasi yang bisa kamu coba.

1. Penghitungan Hasil Investasi

Jenis kalkulator investasi yang satu ini berguna untuk menghitung hasil investasi yang akan diperoleh dalam jangka waktu tertentu. Kamu cukup memasukkan beberapa data seperti jumlah investasi awal, jangka waktu investasi, dan tingkat keuntungan yang diharapkan. 

Kalkulator ini akan menghitung berapa banyak uang yang akan diperoleh setelah jangka waktu tertentu.

2. Penghitungan Dana yang Perlu Disiapkan

Jenis kalkulator investasi ini berguna untuk menghitung dana yang perlu disiapkan untuk mencapai tujuan investasi. Kamu cukup memasukkan beberapa data seperti tujuan investasi, jangka waktu investasi, tingkat inflasi, dan tingkat keuntungan yang diharapkan. Kalkulator ini akan menghitung berapa banyak uang yang perlu disiapkan setiap bulan atau setiap tahun untuk mencapai tujuan investasi tersebut.

Metode Investasi yang Bisa Diterapkan

Setelah memahami jenis-jenis kalkulator investasi, selanjutnya adalah memahami metode investasi yang tersedia. Ada dua metode investasi yang umum digunakan, yaitu investasi lump sum dan investasi per bulan.

1. Investasi Lump Sum

Investasi lump sum adalah metode investasi yang mengharuskan kamu menanamkan uang dalam jumlah besar pada awal investasi. Investasi ini cocok bagi kamu yang memiliki dana yang cukup dan ingin segera memperoleh keuntungan dalam waktu yang singkat. Namun, investasi ini juga memiliki risiko yang tinggi.

2. Investasi Per Bulan

Investasi per bulan adalah metode investasi ketika kamu menanamkan uang secara berkala setiap bulannya. Investasi ini cocok bagi yang ingin memulai investasi namun belum memiliki dana yang cukup besar. Investasi per bulan juga lebih aman dan stabil dibandingkan investasi lump sum.

Mengenal Profil Risiko dalam Investasi

Profil risiko adalah salah satu hal yang perlu dipertimbangkan saat memilih investasi. Profil risiko mencakup empat kategori, yaitu sangat konservatif, konservatif, moderat, dan agresif. Simak penjelasan lengkapnya mengenai profil risiko berikut ini.

1. Sangat Konservatif

Investor dengan profil risiko sangat konservatif biasanya memiliki tujuan investasi jangka pendek dan tidak ingin terlalu banyak berisiko. Investor ini cenderung memilih instrumen investasi yang aman seperti deposito atau obligasi. Meski keuntungan yang didapat tidak terlalu besar, risiko kerugian juga sangat kecil.

2. Konservatif

Investor dengan profil risiko konservatif masih memperhatikan keamanan investasi namun sedikit lebih berani mengambil risiko dibandingkan dengan investor sangat konservatif. Investor ini biasanya memilih instrumen investasi seperti saham blue-chip atau reksa dana pasar uang.

3. Moderat

Investor dengan profil risiko moderat cenderung mengambil risiko sedang dengan tujuan investasi jangka menengah hingga panjang. Investor ini memilih instrumen investasi yang mempunyai potensi keuntungan yang lebih besar seperti saham atau reksa dana campuran.

4. Agresif

Investor dengan profil risiko agresif cenderung lebih berani mengambil risiko tinggi dengan tujuan mencapai keuntungan maksimal dalam waktu yang relatif singkat. Investor ini memilih instrumen investasi seperti saham penny stock atau cryptocurrency.

Dalam investasi, kalkulator investasi menjadi alat yang berguna dalam memprediksi hasil investasi dengan cepat dan akurat. Namun, perlu diingat bahwa tiap kalkulator investasi menawarkan fitur dan layanan perhitungan dengan jenis yang berbeda-beda, memiliki keunggulan dan kekurangan masing-masing. Supaya bisa menggunakannya, kamu hanya perlu memasukkan setiap variabel yang diperlukan sesuai yang diinstruksikan pada kalkulatornya. 

Janganlah menggunakan hasil perhitungan dari kalkulator investasi sebagai satu-satunya tolok ukur dalam aktivitas menanam modal, melainkan hanya sebagai cerminan terkait potensi imbal hasil investasi di masa depan.

Jika kamu tertarik dengan tips dan informasi seputar keuangan seperti artikel di atas, selalu kunjungi laman KitaMapan untuk mendapatkan update terbarunya. Kamu juga bisa berlangganan newsletter-nya hanya dengan memasukkan alamat email. Yuk, mulai terapkan tips mengelola keuangan dari KitaMapan sekarang!

Pintar Keuangan Bersama KitaMapan

Wujudkan mimpimu dengan pengelolaan keuangan yang lebih baik. #BeraniMapan mulai dari sekarang!

Thank you! Your submission has been received!
Oops! Something went wrong while submitting the form.