Accounting & Finance

Pendidikan dan Pengalaman

• Pendidikan Formal: Minimal lulusan S1 jurusan Akuntansi. Beberapa perusahaan mungkin lebih memilih lulusan dari universitas terkemuka atau memiliki IPK (Indeks Prestasi Kumulatif) minimal tertentu.

• Pengalaman Kerja: Untuk posisi Staff Akunting, biasanya dibutuhkan pengalaman 1-3 tahun. Untuk posisi Senior Akunting atau Manajer, pengalaman yang dibutuhkan bisa 5 tahun atau lebih.

• Sertifikasi Profesi: Memiliki sertifikasi seperti Certified Public Accountant (CPA) atau Certified Management Accountant (CMA) sering menjadi nilai tambah, terutama untuk posisi yang lebih tinggi.

Keterampilan Teknis

• Pemahaman Akuntansi: Menguasai prinsip-prinsip akuntansi dasar, siklus akuntansi, dan standar akuntansi yang berlaku (seperti PSAK - Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan).

• Perangkat Lunak Akuntansi: Mahir menggunakan Microsoft Excel (termasuk fungsi-fungsi lanjutan seperti PivotTable dan VLOOKUP) dan familiar dengan software akuntansi seperti SAP, Accurate, atau MYOB.

• Laporan Keuangan: Mampu menyusun dan menganalisis laporan keuangan, termasuk laporan laba rugi, neraca, dan laporan arus kas.

• Pajak: Memiliki pengetahuan dasar tentang peraturan perpajakan di Indonesia (seperti PPh dan PPN) dan mampu melakukan rekonsiliasi pajak.

Keterampilan Non-Teknis (Soft Skills)

• Teliti dan Akurat: Pekerjaan akuntansi membutuhkan ketelitian yang tinggi untuk menghindari kesalahan data.

• Kemampuan Analisis: Mampu menganalisis data keuangan untuk mengidentifikasi tren dan memberikan rekomendasi.

• Kemampuan Komunikasi: Dapat berkomunikasi dengan jelas, baik secara lisan maupun tulisan, untuk berinteraksi dengan departemen lain atau pihak eksternal.

• Manajemen Waktu: Mampu bekerja di bawah tekanan dan memenuhi tenggat waktu, terutama saat periode penutupan buku (closing) bulanan atau tahunan.