Rincian Biaya Nikah Sederhana Maksimal 20 Juta dan Tipsnya

Rabbani Haddawi
Seorang penulis dan editor profesional dengan pengalaman lebih dari 5 tahun. Memiliki keahlian dalam penulisan konten bidang keuangan, investasi, serta asuransi.
biaya nikah sederhana
Rincian Biaya Nikah Sederhana Maksimal 20 Juta dan Tipsnya

Pernikahan adalah momen indah yang dinantikan oleh banyak pasangan. Namun, saat merencanakan pernikahan, banyak pasangan yang merasa khawatir tentang biaya yang akan dikeluarkan. Sebenarnya, menikah bisa saja dilakukan secara mudah dengan biaya nikah sederhana asal tidak mengedepankan gengsi semata.

Jika kamu sedang merencanakan pernikahan dan butuh referensi biaya nikah sederhana dengan budget terbatas, maka artikel berikut adalah solusinya. Simak informasi selengkapnya di bawah ini.

Rincian Biaya Nikah Sederhana Maksimal 20 Juta

Ketika memikirkan rencana pernikahan, terkadang terasa sulit untuk mengubah keinginan menjadi kenyataan dengan praktis dan efisien. Namun, tahukah kamu bahwa membatasi anggaran pernikahan hingga Rp20 juta adalah hal yang mungkin dan bisa kamu lakukan?

Berikut adalah rincian biaya terperinci untuk pernikahan sederhana dengan anggaran maksimal Rp20 juta:

  • Barang seserahan: Rp1.000.000 (Beli barang-barang diskon di e-commerce).
  • Cincin Nikah: Rp3.000.000 (Beli cincin dengan kadar emas dan berat yang rendah).
  • Mahar: Rp100.000 (Seperangkat alat ibadah).
  • Biaya Nikah dari KUA: Rp600.000 (Jika mengadakan akad di rumah ketentuannya harus membayar biaya berikut, namun jika akad diadakan di KUA, maka biayanya gratis).
  • Sewa Lokasi Resepsi: Rp2.000.000 (Biasanya lapangan atau balai desa bisa disewa dengan harga yang cukup terjangkau).
  • Dekorasi Pernikahan: Rp1.200.000 (Cari dekorasi sederhana). 
  • Katering: Rp5.000.000 (Asumsi undangan 100 pax, maka budget tersebut masih bisa diusahakan dengan mencari vendor katering yang memberi harga Rp50.000/pax).
  • Undangan: Rp100.000 (Gunakan undangan digital agar lebih hemat dan ramah lingkungan).
  • Souvenir: Rp300.000 (Cari souvenir murah seharga Rp3.000/pcs seperti gantungan kunci atau yang lainnya).
  • Rias dan Baju Pengantin: Rp3.000.000 (Beli baju dress putih sederhana dan jas hitam pria, untuk celana dan kemeja gunakan yang dimiliki sebelumnya. Rias wajah dengan MUA yang masih belajar atau belum terkenal).
  • Dokumentasi: Rp1.000.000
  • Hiburan dan Pengisi Acara: Rp1.000.000
  • Biaya Tak Terduga: Rp500.000

Total biaya yang perlu kamu keluarkan dari rincian di atas hanya sebesar Rp18.800.000 saja. Kamu sudah bisa menyelenggarakan pernikahan sakral dengan biaya kurang dari Rp20.000.000.

Baca Juga: Biaya Nikah di KUA serta Syarat dan Cara Daftarnya

Rincian Biaya Nikah Sederhana 10 Juta

Jika kamu merasa biaya di atas tadi masih cukup besar, dan merasa hanya sanggup mengeluarkan maksimal Rp10 juta untuk biaya nikah sederhana, hal tersebut masih bisa diusahakan. Kamu bisa mengurangi beberapa rincian biaya di atas dan juga mengurangi kebutuhan pesta pernikahan.

Berikut merupakan simulasi biaya nikah sederhana 10 juta, dengan asumsi kamu hanya melaksanakan akad di KUA dan mengadakan acara makan-makan sederhana di rumah tanpa menyewa tempat untuk pesta resepsi.

  • Barang seserahan: Rp500.000 (Beli barang-barang diskon di e-commerce).
  • Cincin Nikah: Rp1.500.000 (Beli cincin silver atau emas putih).
  • Mahar: Rp100.000 (Seperangkat alat solat).
  • Biaya Nikah di KUA: Rp0 (Usahakan untuk melakukan akad di KUA agar gratis dan tidak terkena charge biaya akad di luar).
  • Katering: Rp2.500.000 (Asumsi undangan 50 pax, maka budget tersebut masih bisa diusahakan dengan mencari vendor katering yang memberi harga Rp50.000/pax).
  • Undangan: Rp100.000 (Gunakan undangan digital agar lebih hemat dan ramah lingkungan).
  • Rias dan Baju Pengantin: Rp3.000.000 (Beli baju dress putih sederhana dan jas hitam pria, untuk celana dan kemeja gunakan yang dimiliki sebelumnya. Rias wajah dengan MUA yang masih belajar atau belum terkenal agar rate-nya lebih terjangkau).
  • Dokumentasi: Rp1.000.000
  • Biaya Tak Terduga: Rp500.000

Total biaya yang akan kamu keluarkan dengan simulasi di atas adalah sekitar Rp9.200.000. Jadi, tentu saja mungkin untuk menikah dengan budget di bawah Rp10 juta, namun kamu tentu harus siap untuk melepas gengsi.

Baca Juga: 5 Cara Mengatur Keuangan Rumah Tangga agar Tidak Boros

Perencanaan Biaya Nikah Sederhana

Dalam menyelenggarakan suatu acara, baik itu pernikahan, kelahiran, atau acara lainnya, salah satu hal terpenting yang harus dipertimbangkan adalah anggaran. Sebagai individu, kita tentu ingin menjalankan acara dengan anggaran sehemat mungkin.

Berikut adalah beberapa ide dalam perencanaan anggaran pernikahan sederhana yang dapat menjadi pilihan yang baik:

1. Cincin Kawin yang Simpel Namun Bermakna

Penting untuk memulai perencanaan anggaran pernikahan dengan mempertimbangkan cincin kawin. Tidak ada aturan pasti mengenai bentuk atau jenis cincin kawin yang harus digunakan dalam pernikahan.

Namun demikian, perlu diingat bahwa cincin kawin tidak selalu harus dilengkapi dengan berlian. Cincin ini adalah simbol, bukan hanya benda mewah semata. Selain emas, cincin perak juga bisa menjadi pilihan yang lebih terjangkau secara finansial.

Jika memungkinkan, anggaran cincin lamaran bisa diperkecil atau bahkan ditiadakan untuk dialokasikan pada cincin pernikahan.

2. Pilihan Mahar yang Bijaksana

Mahar perkawinan adalah aspek penting dalam pernikahan. Mahar bisa berupa uang tunai, seperangkat alat ibadah, atau emas. Untuk mengontrol biaya, memilih mahar berupa alat ibadah bisa menjadi pilihan cerdas. Biasanya, ini lebih ekonomis daripada membeli emas.

Alternatif lain adalah memberikan uang tunai dengan jumlah yang telah direncanakan. Tren terbaru adalah membuat jumlah uang tunai mahar serupa dengan tanggal pernikahan, menciptakan momen ikonik dan berkesan.

3. Tema Pernikahan yang Sederhana namun Berkesan

Tema pernikahan tidak selalu harus mewah. Penggunaan tema sederhana dengan nuansa hangat dapat membantu menghemat anggaran. Ketika anggaran terbatas, berbagai ide kreatif bisa diadopsi. Misalnya, menggunakan desain yang terinspirasi dari media sosial dengan sentuhan unik dan berkesan.

Penting bagi kita untuk memiliki beragam alternatif dan cara cerdas dalam menjadikan acara pernikahan berkesan tanpa melampaui anggaran.

4. Biaya Administrasi KUA

Selain faktor-faktor di atas, jangan lupa memasukkan biaya administrasi dalam anggaran pernikahan. Biaya administrasi diperlukan untuk pendaftaran di Kantor Urusan Agama (KUA) dengan estimasi sekitar Rp600.000 untuk sekali pendaftaran pernikahan.

Calon pengantin harus mengurus berbagai dokumen pernikahan, termasuk buku nikah, dan membayar biaya administrasi di KUA. Jika ingin lebih hemat, pernikahan dapat diadakan langsung di KUA dengan biaya gratis.

5. Dekorasi yang Menarik

Dekorasi adalah elemen penting dalam pernikahan, baik di gedung maupun di rumah. Pilihan dekorasi bergaya rustic dengan sentuhan kayu dan nuansa vintage dapat diakali dengan menggunakan benda-benda yang sudah ada.

Potongan kayu yang diukir, dedaunan, serta bunga-bunga dapat digunakan sebagai dekorasi. Lampu, meja, kursi, dan elemen dekorasi lainnya juga bisa dimanfaatkan. Dekorasi yang simpel dan minimalis dapat membantu mengontrol anggaran pernikahan.

6. Busana dan Tata Rias yang Tepat

Jika ingin menghemat anggaran, pilihan terbaik adalah menggunakan busana yang sudah ada. Namun, jika tidak cocok, sewa gaun pengantin adalah opsi yang lebih bijaksana daripada membeli atau menjahit baru.

Saat ini, banyak tempat penyewaan busana pernikahan dengan berbagai pilihan harga. Keputusan mengenai warna busana dapat dibicarakan bersama pasangan. Tempat penyewaan juga sering menawarkan seragam keluarga. Menyewa busana adalah ide brilian mengingat busana pernikahan hanya dikenakan sekali seumur hidup.

Namun, jika memang mengusung tema pernikahan sederhana yang hanya didatangi oleh teman-teman terdekat, membeli sendiri dress putih sederhana dan juga jas hitam bukanlah hal yang tidak mungkin. Jika membeli di e-commerce kemungkinan kamu akan mendapatkan harga yang murah di bawah Rp500.000 untuk masing-masing baju 

Tata rias dapat dilakukan sendiri atau dengan bantuan teman yang ahli dalam tata rias. Namun, jika tidak ada, kamu bisa mencoba mencari calon MUA yang masih belajar atau bersekolah seperti anak-anak kampus jurusan tata rias, biasanya mereka memberikan harga yang lebih terjangkau.

7. Dokumentasi yang Mengesankan

Layanan dokumentasi pernikahan biasanya melibatkan foto dan video. Sebelum memilih layanan ini, penting untuk melakukan riset terlebih dahulu dan membandingkan harga dari berbagai vendor. Jika ingin lebih hemat, kita bisa meminta bantuan teman atau keluarga yang mahir dalam fotografi untuk mengambil dokumentasi.

8. Paket Hiburan yang Menarik

Untuk hiburan pernikahan, mengundang teman atau keluarga yang memiliki bakat menyanyi bisa menjadi pilihan tepat. Selain menghemat anggaran, hal ini juga menciptakan suasana hangat dan akrab. Alternatif lain adalah mencari paket hiburan akustik yang hanya membutuhkan satu atau dua orang, sehingga lebih ekonomis.

9. Peranan Wedding Organizer

Jika pernikahan diadakan di gedung, Wedding Organizer (WO) dapat membantu mengatur alur acara. Paket WO dapat dipilih sesuai dengan anggaran. Memilih paket tamu yang tidak terlalu besar dapat mempengaruhi lokasi acara, menjadikannya lebih intim.

WO juga sering menawarkan paket komplit termasuk katering, dekorasi, gedung, dan souvenir dengan harga yang lebih terjangkau.

10. Pertimbangan Katering

Pilihan katering penting untuk pernikahan di rumah atau di gedung. Katering umumnya menghabiskan sebagian besar anggaran pernikahan. Untuk mengontrol biaya, carilah vendor katering yang menawarkan kualitas baik dengan harga terjangkau.

Jumlah tamu undangan juga mempengaruhi biaya katering. Memangkas jumlah tamu undangan dapat membantu menghemat anggaran.

11. Undangan dan Souvenir yang Efisien

Alokasi anggaran untuk undangan sering kali terbuang sia-sia. Untuk menghemat anggaran, kita bisa membuat undangan digital melalui layanan perencana pernikahan online. Tren ini tidak hanya mengurangi biaya undangan, tetapi juga lebih ramah lingkungan.

Selain itu, membuat sendiri atau homemade souvenir juga bisa menjadi alternatif yang bermakna dan mengesankan.

Baca Juga: 6 Cara Menabung untuk Beli Rumah, Tips dan Trik yang Efektif

Tips Nikah Low Budget

Tidak dapat dipungkiri bahwa biaya pernikahan dapat menjadi beban berat bagi banyak orang. Namun, jika kamu menghadapi masalah ini saat hendak menikah, tidak perlu khawatir, ada beberapa tips nikah low budget yang dapat kamu ikuti seperti berikut ini.

1. Rencanakan dengan Matang

Sebelum memulai persiapan pernikahan, penting untuk membuat rencana matang. Buatlah daftar detail yang harus disiapkan, termasuk lokasi, undangan, dekorasi, dan lainnya. Dengan rencana yang terstruktur, kamu dapat menghindari pemborosan dan memaksimalkan pengeluaran.

2. Tentukan Prioritas

Saat anggaran terbatas, kamu perlu menentukan prioritas utamamu. Apakah lebih fokus pada dekorasi, makanan, baju, atau fotografi? Dengan memfokuskan anggaran pada hal-hal yang paling penting bagimu, kamu dapat menghindari pemborosan pada elemen-elemen yang kurang signifikan.

3. Adakan Akad pada Hari Kerja di KUA

Mungkin masih banyak pasangan yang belum tahu bahwa nikah di KUA pada hari kerja itu gratis. KUA tidak memungut biaya untuk akad nikah yang dilangsungkan di kantor KUA pada hari dan jam kerja yaitu Senin hingga Jumat. Jika di luar hari kerja seperti hari libur dan tanggal merah, KUA akan mengenakan biaya sebesar Rp600.000. 

Sebagai catatan, biaya tersebut belum termasuk biaya penghulu. Biaya penghulu diberikan oleh pengantin secara sukarela seikhlasnya sebagai tanda terima kasih. Untuk itu, jika kamu dan pasangan berniat nikah on budget, tidak ada salahnya ambil cuti untuk melangsungkan akad pernikahan pada hari kerja.

4. Laksanakan Resepsi di Rumah

Tempat resepsi sering menjadi masalah mengapa biaya nikah mahal. Oleh karena itu, kamu dan pasangan benar-benar harus memikirkan di mana tempat resepsimu nanti. Untuk budget nikah sederhana, rumah menjadi pilihan terbaik karena bisa menekan cost pernikahan sehingga budget bisa dialokasikan kepada hal lain.

5. Batasi Jumlah Tamu

Banyak tamu artinya biaya catering, cetak undangan, souvenir akan besar. Cara mengatasinya adalah batasi jumlah tamu. Untuk hal satu ini perlu pengertian dari kedua belah pihak, karena biasanya orang tualah yang paling banyak mengundang kenalan dan koleganya ketimbang kedua mempelai.

Ketika kamu berniat untuk membatasi jumlah tamu, kamu harus bilang sedari awal bahwa kamu ingin pesta pernikahan diadakan lebih intim dan kekeluargaan sehingga tidak akan banyak tamu.

6. Menunda Resepsi 

Jika kamu ingin menikah dengan budget nikah sederhana, menikah tanpa atau menunda resepsi bisa jadi salah satu opsi. Resepsi sendiri bukanlah hal wajib melainkan pelengkap sebagai ucapan syukur dan berbagi kebahagiaan kepada kolega.

Inti dari menikah itu ada pada akad nikah atau pemberkatan itu sendiri. Jadi jangan sampai niat baik kamu dan pasangan untuk membina keluarga batal terhalang karena resepsi.

Pernikahan impian tidak selalu harus menguras dompet. Dengan rencana matang, prioritas yang jelas, dan kreativitas, kamu dapat merayakan pernikahan yang indah dan berkesan tanpa harus merogoh kocek dalam-dalam. Ingatlah bahwa yang terpenting adalah cinta dan komitmen satu sama lain antara kamu dan pasangan.

Semoga artikel ini dapat membantu kamu dalam menabung dan mencapai tujuan finansial yang kamu inginkan, ya. Jika kamu tertarik dengan tips dan informasi seputar keuangan seperti artikel di atas, selalu kunjungi laman KitaMapan untuk mendapatkan update terbarunya.

Kamu juga bisa berlangganan newsletter-nya hanya dengan memasukkan alamat email. Yuk, mulai terapkan tips mengelola keuangan dari KitaMapan sekarang!

Bagikan Artikel Ini:
Bagikan Artikel Ini: Share Tweet
To top