Tabungan Haji yang Bagus serta Cara Buka dan Manfaatnya

Rabbani Haddawi
Seorang penulis dan editor profesional dengan pengalaman lebih dari 5 tahun. Memiliki keahlian dalam penulisan konten bidang keuangan, investasi, serta asuransi.
tabungan haji
Tabungan Haji yang Bagus serta Cara Buka dan Manfaatnya

Tabungan Haji adalah salah satu instrumen keuangan yang penting bagi umat Muslim yang bermaksud untuk menunaikan ibadah haji. Tabungan Haji melalui bank memiliki sejumlah manfaat yang dapat membantu jamaah haji dalam merencanakan dan mempersiapkan perjalanan ibadahnya.

Jika kamu berniat untuk pergi haji, maka kamu perlu mengetahui daftar tabungan haji yang bagus serta cara buka dan manfaatnya seperti di bawah ini.

Tabungan Haji yang Bagus di Berbagai Bank Resmi di Indonesia

Tabungan Haji melalui bank menawarkan sejumlah manfaat yang membuatnya menjadi pilihan yang populer bagi jamaah haji. Berikut ini adalah beberapa contoh bank yang menyediakan layanan tabungan haji yang terhubung secara online melalui SISKOHAT Kemenag RI:

1. Tabungan Haji Mega Syariah

Bank Mega Syariah menawarkan layanan tabungan haji iB yang tersedia untuk nasabah perorangan dari segala usia (dewasa dan anak-anak).

Setoran awal untuk membuka rekening tabungan haji adalah sebagai berikut:

  • Tabungan haji dewasa: Rp 100.000
  • Tabungan haji anak-anak: Rp 50.000

2. Tabungan Haji BCA

BCA dan BCA Syariah menyediakan layanan LPS BPIH. Berikut adalah syarat setoran biaya haji di cabang BCA dan BCA Syariah:

  • Usia minimal nasabah: 12 tahun
  • Mengisi formulir Akad Wakalah & Surat Pernyataan Calon Haji (SPCH)
  • Menyiapkan setoran awal pendaftaran Haji sebesar Rp 25 juta dan Bea Meterai

Setoran biaya haji nasabah akan otomatis ditransfer ke Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH). Kemudian, nasabah akan dibukakan rekening tabungan jemaah haji (RTJH) secara otomatis.

Baca juga: Mengenal Macam-macam Akad pada Transaksi Syariah

3. Tabungan Haji BRI

Setoran awal untuk membuka rekening tabungan haji adalah sebesar Rp 50.000 atau setara dengan $50 US. Persyaratannya adalah mengisi formulir pembukaan rekening dan melampirkan kartu identitas diri.

  • WNI: KTP berbasis NIK dan NPWP
  • WNA: Paspor dan KIMS/KITAP/KITAS atau surat keterangan pendukung

4. Tabungan Haji BNI

Pembukaan rekening BNI Haji dapat dilakukan di seluruh Cabang BNI sesuai dengan domisili. Beberapa persyaratannya adalah melampirkan fotokopi KTP/Identitas yang masih berlaku dengan menunjukkan aslinya.

5. Tabungan Haji BSI

BSI menawarkan tabungan BSI Mudharabah atau Wadiah dengan persyaratan sebagai berikut:

  • WNI: Menyertakan KTP/NPWP
  • WNA: Paspor dan KIMS/KITAP/KITAS atau surat keterangan pendukung

6. Tabungan Haji Muamalat

Bank Muamalat memiliki layanan tabungan iB Hijrah Haji. Tarif setoran awal dan saldo minimalnya bisa 0 rupiah alias tidak ada. Persyaratannya adalah sebagai berikut:

Untuk orang dewasa, melampirkan:

  • Fotokopi KTP/SIM
  • NPWP

Untuk anak-anak, melampirkan:

  • Identitas orang tua (KTP dan NPWP)
  • Akta kelahiran atau Kartu Keluarga (KK)

7. Tabungan Haji Mandiri

Bank Mandiri menyediakan produk tabungan haji yang disebut Mandiri Tabungan Haji dan Umroh (MTHU). Persyaratannya adalah sebagai berikut:

  • Melampirkan fotokopi kartu identitas KTP/SIM yang masih berlaku
  • Setoran awal dan saldo minimum sebesar Rp 100.000
  • Setoran berikutnya minimum sebesar Rp 100.000

Baca Juga: Biaya Haji dan Perbedaan Haji Reguler, Plus, serta Furoda

Cara Buka Tabungan Haji

Buka tabungan haji adalah langkah penting dalam merencanakan perjalanan ibadah haji. Tabungan haji memungkinkan jamaah haji untuk secara finansial mempersiapkan diri mereka untuk melaksanakan ibadah haji. Berikut merupakan langkah untuk membuka tabungan haji yang perlu kamu ketahui.

1. Pilih Bank yang Menyediakan Tabungan Haji

Langkah pertama dalam membuka tabungan haji adalah memilih bank yang menyediakan layanan tabungan haji. Tidak semua bank menyediakan produk tabungan haji, oleh karena itu, cari tahu bank-bank yang menawarkan produk ini di daerah Anda. Pastikan untuk memilih bank yang terpercaya dan diawasi oleh otoritas keuangan yang relevan.

2. Kunjungi Cabang Bank Terdekat

Setelah memilih bank yang tepat, kunjungi cabang bank terdekat untuk membuka tabungan haji. Bawa dokumen identitas pribadi yang valid, seperti KTP, dan dokumen-dokumen lain yang mungkin diminta oleh bank. Di cabang bank, Anda akan diberikan formulir aplikasi yang perlu diisi.

3. Isi Formulir Aplikasi

Isi formulir aplikasi dengan lengkap dan benar. Pastikan untuk memberikan informasi yang akurat, termasuk nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan informasi keuangan yang diperlukan. Beberapa bank juga mungkin meminta informasi tambahan, seperti riwayat pekerjaan atau sumber pendapatan.

4. Serahkan Dokumen yang Diminta

Bersiaplah untuk menyerahkan dokumen yang diminta oleh bank. Dokumen yang biasanya diminta meliputi fotokopi KTP, NPWP (jika ada), dan bukti alamat seperti tagihan listrik atau air. Pastikan untuk mempersiapkan salinan yang sudah diverifikasi agar proses pembukaan tabungan haji berjalan lancar.

5. Setor Dana Awal

Setelah formulir aplikasi dan dokumen-dokumen lengkap, Anda akan diminta untuk menyetor dana awal ke tabungan haji Anda. Jumlah setoran awal yang diperlukan dapat berbeda-beda antara bank satu dengan bank lainnya. Pastikan untuk mengetahui persyaratan setoran awal yang berlaku di bank yang Anda pilih.

6. Dapatkan Buku Tabungan dan Informasi Penting Lainnya

Setelah menyetor dana awal, Anda akan menerima buku tabungan haji dan informasi penting lainnya dari bank. Buku tabungan haji ini akan menjadi bukti kepemilikan dan akan digunakan untuk melakukan transaksi dan memantau saldo tabungan haji Anda. Pastikan untuk menjaga buku tabungan dengan baik dan tidak memberikan informasi pentingnya kepada orang lain.

Setelah melakukan setoran awal pembukaan rekening tabungan haji, calon jemaah dapat melanjutkan setoran setiap bulan hingga mencapai jumlah yang mencukupi untuk biaya pelunasan haji.

Diketahui, setoran awal haji ke Kemenag adalah sebesar Rp25 juta. Sebagai contoh, jika ingin mengumpulkan dana haji selama 2 tahun, maka kamu dapat menabung dengan kisaran Rp 1,1 juta setiap bulannya.

Setelah terkumpul setoran awal pendaftaran, dan mendapatkan porsi keberangkatan, kamu dapat melanjutkan tabungan untuk mengumpulkan biaya pelunasan haji agar dapat berangkat sesuai jadwal keberangkatan yang diestimasikan.

Baca Juga: Investasi Syariah Apa yang Terbaik? Ini Rekomendasi Produknya

Manfaat Tabungan Haji Melalui Bank

Tabungan Haji adalah instrumen keuangan yang penting bagi umat Muslim yang bermaksud untuk menunaikan ibadah haji. Dengan membuka tabungan haji, jamaah haji dapat memperoleh sejumlah manfaat yang akan membantu mereka dalam persiapan dan pelaksanaan ibadah haji. Berikut ini adalah beberapa manfaat utama dari tabungan haji:

1. Keamanan Dana

Tabungan Haji melalui bank memberikan keamanan finansial yang lebih baik bagi jamaah haji. Bank-bank yang menyediakan tabungan haji umumnya diawasi oleh otoritas keuangan negara dan memiliki sistem keamanan yang kuat. Hal ini memberikan kepercayaan kepada jamaah haji bahwa dana mereka akan aman dan terlindungi.

2. Akses Mudah

Dalam era digital seperti sekarang ini, tabungan haji melalui bank memudahkan akses bagi jamaah haji. Dengan adanya layanan perbankan online, jamaah haji dapat dengan mudah melakukan transaksi, memeriksa saldo, dan mengelola tabungan haji mereka tanpa harus datang ke bank secara fisik. Ini memungkinkan jamaah haji untuk mengatur keuangan mereka dengan lebih efisien.

3. Investasi yang Menguntungkan

Tabungan Haji melalui bank juga menawarkan potensi investasi yang menguntungkan bagi jamaah haji. Sebagian bank memberikan opsi investasi yang dapat meningkatkan nilai tabungan haji seiring waktu. 

Dengan demikian, jamaah haji dapat memperoleh keuntungan tambahan dari tabungan mereka, yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan selama ibadah haji.

4. Kemudahan Pembayaran

Pembayaran biaya-biaya terkait haji dapat dilakukan dengan mudah melalui tabungan haji di bank. Jamaah haji dapat menggunakan tabungan mereka untuk membayar biaya pendaftaran, biaya transportasi, dan biaya akomodasi selama perjalanan ibadah haji. 

Ini mengurangi kebutuhan akan membawa uang tunai dalam jumlah besar, yang dapat meningkatkan keamanan dan kenyamanan selama perjalanan.

Tabungan Haji memberikan sejumlah manfaat yang penting bagi jamaah haji. Penting bagi jamaah haji untuk memilih bank yang terpercaya dan melakukan riset yang memadai sebelum membuka tabungan haji. 

Dengan memanfaatkan manfaat-manfaat tabungan haji secara optimal, jamaah haji dapat merencanakan dan melaksanakan ibadah haji dengan lebih baik.

Jika kamu senang dengan artikel-artikel serupa, kamu bisa mendapatkan berbagai artikel edukasi finansial lainnya hanya di KitaMapan, lho! Yuk, baca dan kunjungi halaman artikel menarik lainnya.

Kamu juga bisa berlangganan newsletter-nya hanya dengan memasukkan alamat email. Yuk, mulai terapkan tips mengelola keuangan dari KitaMapan sekarang!

Bagikan Artikel Ini:
Bagikan Artikel Ini: Share Tweet
To top