Apakah Trial Test BUMN Wajib? Bagaimana Jika Tidak Ikut? Ini Penjelasannya

Putri Prima
Lulusan Ilmu Komunikasi yang mendalami dunia content writing, khususnya di bidang karir dan bisnis.
apakah trial tes bumn wajib
Apakah Trial Test BUMN Wajib? Bagaimana Jika Tidak Ikut? Ini Penjelasannya

Proses Rekrutmen Bersama BUMN 2024 kini sedang memasuki tahap tes online. Sebelum pelaksanaan tes tersebut, terdapat trial test BUMN. Ternyata masih banyak peserta yang bertanya apakah trial test BUMN wajib dan bagaimana bila tidak mengikutinya?

Untuk kamu yang penasaran dengan hal ini, temukan jawaban lengkapnya dalam artikel KitaLulus berikut.

Apa itu Trial Test BUMN?

Trial test BUMN adalah rangkaian uji coba seleksi online yang dilakukan agar para peserta dapat mencoba dan memastikan kecepatan perangkat serta jaringan yang akan digunakan saat tes TKD nanti lancar.

Selain itu, test ini juga dimaksudkan sebagai persiapan agar peserta tidak kaget dan bingung saat tes online sesungguhnya.

Adapun tes ini diperuntukan bagi peserta Rekrutmen Bersama BUMN yang telah telah dinyatakan lolos tahap registrasi dan seleksi administrasi.

Apakah Trial Test BUMN Wajib?

Salah satu yang banyak ditanyakan oleh para peserta seleksi adalah apakah trial test BUMN wajib?

Sebenarnya, tes percobaan ini tidaklah wajib dan tidak akan memengaruhi nilai apa pun, namun sebaiknya diikuti, terlebih jika ini adalah kali pertama kamu mengikuti Rekrutmen Bersama BUMN.

Seperti yang disampaikan Forum Human Capital Indonesia (FHCI) selaku penyelenggara melalui akun Instagramnya, bahwa seluruh peserta disarankan untuk mengikuti trial test sebagai bentuk persiapan.

“Peserta yang lolos sangat disarankan mengikuti trial test untuk memastikan kelancaran proses tes online karena ada aplikasi SEB yang harus kamu pahami sekaligus kesempatan mengecek kehandalan perangkat teknis kamu.” 

Lantas apakah peserta yang tidak mengikuti trial test BUMN tetap boleh melakukan tes online?

Yups, karena trial test BUMN hanya bersifat rekomendasi, maka peserta yang tidak mengikutinya pun tetap dapat mengikuti tes online sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.

Peserta yang mengikuti trial test dapat menggunakan perangkat dan jaringan berbeda saat tes online nanti. Tapi, tetap pastikan bahwa perangkat dan jaringan yang digunakan memenuhi spesifikasi agar bisa mengikuti tes dengan baik.

Baca Juga: 42 Contoh Soal TKD dan Core Values BUMN Plus Pembahasannya

Cara Cek Jadwal Trial Test dan Tes Online BUMN

Cara Cek Jadwal Trial Test dan Tes Online BUMN

Sebagai peserta, kamu sangat dianjurkan untuk memerhatikan jadwal tes online yang akan dilakukan. Hal ini karena kamu hanya dapat mengikuti tes sesuai yang tertera pada jadwal.

Dilansir dari akun Instagram FHCI BUMN, jadwal trial test online 1 akan diselenggarakan mulai tanggal 24-26 April 2024. Namun untuk setiap peserta jadwalnya akan berbeda-beda.

Jadi, disarankan untuk kamu mengecek jadwal trial test maupun tes online BUMN melalui cara berikut:

  1. Pada laman browser buka alamat https://rekrutmenbersama2024.fhcibumn.id/.
  2. Jika halaman sudah tampil, klik “Login” yang ada di pojok kanan atas.
  3. Masukkan alamat email dan password yang kamu miliki dan klik “Login Now”.
  4. Setelah berhasil masuk, pilih menu “Lamaran Saya” yang ada pada sisi kiri.
  5. Kamu akan melihat tampilan jadwal trial test dan tes online.

Di sana kamu bisa melihat tanggal, batch, username, password, dan tombol untuk memulai tes yang akan digunakan saat pelaksanaan trial test dan tes online.

Tombol tes sendiri akan muncul saat sesi akan dimulai. Untuk mengaksesnya, gunakan username dan password yang kamu miliki.

Baca Juga: 70 Contoh Soal Tes Bahasa Inggris BUMN dan Kunci Jawabannya

Tips Mengikuti Trial Test BUMN

Agar kamu bisa mengikuti tes percobaan BUMN dengan baik, mari simak beberapa tips yang diberikan oleh FHCI berikut ini.

1. Pastikan Jaringan Internet Stabil

Koneksi internet adalah aspek penting yang bisa menunjang kelancaranmu dalam mengikuti trial test BUMN. Maka dari itu, pastikan menggunakan jaringan internet yang kuat untuk menghindari gangguan atau koneksi terputus saat proses pengerjaan soal.

Bila memungkinkan, hindari menggunakan jaringan publik yang kadang tidak stabil.

2. Gunakan Perangkat yang Sama dengan Tes Online

Walau kamu diizinkan untuk menggunakan perangkat yang berbeda saat tes TKD, tapi sangat disarankan untuk tetap menggunakan perangkat yang sama seperti saat trial test.

Tujuannya adalah agar tidak ada kendala pada perangkat ketika digunakan dalam tes sesungguhnya.

Untuk PC/laptop disarankan memiliki spesifikasi minimum Processor Core i3 RAM 4GB.

3. Gunakan PC/Laptop yang Dilengkapi Webcam

Pastikan bahwa perangkat PC atau laptop yang kamu gunakan memiliki webcam yang berfungsi. Penggunaan webcam sendiri bertujuan untuk memastikan tidak adanya kecurangan saat tes.

Selama mengerjakan soal, peserta juga wajib memperlihatkan wajah dengan jelas dalam frame webcam.

Tidak disarankan menggunakan handphone/smartphone atau tablet. Pasalnya hal ini ditakutkan akan mengganggu kenyamanan selama mengerjakan tes.

4. Pastikan Menggunakan Browser Terbaru

Sebelum mengikuti trial test pastikan kamu telah mengupdate atau menginstall browser dengan versi paling baru. Untuk browser Google Chrome minimum versi 102 dan Mozilla Firefox versi 102. Kamu juga harus memastikan fitur Javascript aktif.

5. Tidak Membuka Tab/Window Lain

Agar kamu dapat fokus selama tes, hindari membuka tab atau window lainnya yang tidak diperlukan. Terlalu banyak tab atau window ditakutkan akan memengaruhi kecepatan perangkat dan jaringan internet.

Itu dia penjelasan mengenai bolehkah tidak ikut trial test BUMN. semoga menjawab kebingunganmu selama ini, ya!

Jangan lupa pelajari soal-soal BUMN melalui KitaLulus. Sudah disediakan ribuan soal lengkap dengan kunci jawaban dan penjelasannya guna memudahkan pemahamanmu.

 
Bagikan Artikel Ini:
Bagikan Artikel Ini: Share Tweet
To top