60 Contoh Kelebihan dan Kekurangan Diri Sendiri Saat Interview Kerja

Putri Prima
Lulusan Ilmu Komunikasi yang mendalami dunia content writing, khususnya di bidang karir dan bisnis.
kelebihan dan kekurangan diri
60 Contoh Kelebihan dan Kekurangan Diri Sendiri Saat Interview Kerja
Isi Artikel

Saat menjalani proses wawancara kerja, biasanya kamu akan diminta untuk mendeskripsikan kelebihan dan kekurangan diri. HRD menanyakan hal ini agar bisa mengukur pandangan, kepribadian, sikap dan komunikasi kamu.

Namun masih banyak yang kebingungan harus menjawab apa jika ditanya tentang kelebihan dan kekurangan diri sendiri saat interview.

Maka dari itu dalam artikel kali ini, kita akan bahas tuntas bagaimana cara mengetahui kelebihan dan kekuranganmu serta tips menjawabnya.

Cara Mengetahui Kelebihan dan Kekurangan Diri

Untuk kamu yang mungkin masih belum bisa mendeskripsikan kekuatan dan kekurangan diri sendiri saat interview, simak beberapa caranya berikut ini, ya!

1. Intropeksi Diri

Cara mengetahui kelebihan dan kekurangan diri yang pertama adalah introspeksi diri. Dengan intropeksi diri, kamu dapat mengenali diri sendiri lebih dalam, termasuk semua kelebihan dan kekurangan.

Kebanyakan dari kita tidak mau mengungkapkan segala keunggulan dan kekurangan diri kepada orang lain, sehingga ketika harus mengenali diri sendiri, itu menjadi suatu hal sulit.

Sikap mengenali diri sendiri juga dapat membantu kamu mencari solusi terbaik dalam hidup, karena setiap kelemahan tentu akan ada manfaatnya jika ditangani dengan tepat.

Cobalah untuk memahami kalau setiap orang berbeda. Terima apa saja yang menjadi kelebihan dan kekuranganmu. Tanyakan pada dirimu, apakah kamu mau mengubah sifat yang menjadi kekuranganmu? Untuk kelebihanmu, tingkatkan lagi potensi dengan rendah hati.

2. Pendapat Orang Lain

Kelebihan dan kekurangan diri tidak semuanya bisa diketahui secara pribadi. Ada kalanya kamu memerlukan orang lain untuk membantu menilai dirimu.

Kamu dapat bertanya kepada orang terdekat bagaimana dirimu di mata mereka. Dari pendapat mereka, kamu bisa memperjelas kelebihan dan kelemahan yang ada dalam diri sendiri.

Selain itu, kamu juga harus siap menerima kritik dan saran yang membangun agar menjadi kepribadian lebih baik lagi.‍

kitalulus

3. Menulis Jurnal

Apa hubungannya menulis jurnal dengan mengetahui kelebihan dan kekurangan diri? Jangan salah, menulis jurnal bisa membantu kamu lebih mengenal diri sendiri, lho! Hal yang perlu kamu lakukan adalah menyiapkan satu buku khusus di mana hanya kamu yang bisa baca. 

Lalu catat apa yang kamu syukuri, apa yang kamu pelajari, dan apa yang ingin kamu ubah besok. Bebaskan dirimu untuk bercerita.

Dengan begitu, kamu bisa menarik kesimpulan apa saja yang jadi kekuatan kamu dan apa saja potensi diri yang masih perlu dikembangkan.

4. Luangkan Waktu untuk Melakukan Hobi

Cobalah meluangkan waktu khusus untuk aktivitas diri maupun hobimu. Misalnya dengan ikut kegiatan di komunitas atau kepanitian.

Kalau kamu bisa mengerjakan suatu hal dengan hasil memuaskan, itu dapat menjadi kelebihanmu. Tapi bila kamu merasa kesulitan dan menimbulkan masalah, maka bisa jadi itu adalah kekurangan kamu.

Baca juga: 12 Contoh Jawaban Pertanyaan Motivasi Kerja Saat Interview

Contoh Kelebihan Diri Saat Interview Kerja

Karena ini adalah kelebihan, jadi kamu harus memberikan contoh sikap atau kemampuan yang mampu membuat kamu menonjol. Contohnya seperti berikut.

1. Percaya Diri

Rasa percaya diri adalah salah satu kelebihan yang bisa kamu sampaikan saat ditanya HRD. Sampaikanlah jawaban dengan energi positif dan gestur yang baik serta tidak berlebihan supaya tidak terkesan arogan.

2. Kemampuan Komunikasi yang Baik

Setiap membaca kualifikasi di lowongan pekerjaan, kemampuan mampu berkomunikasi yang baik pasti masuk dalam kualifikasi yang diinginkan perusahaan.

Seperti kita ketahui bersama, komunikasi yang baik adalah penentu lancarnya pekerjaan sehari-hari. Nah, jika kamu adalah orang yang mampu berkomunikasi dengan baik, tidak ada salahnya kamu tonjolkan kelebihanmu tersebut.‍

3. Mampu Berpikir Kreatif

Saat ini ada banyak pekerjaan yang memerlukan keterampilan berpikir kreatif. Kamu bisa menjadikan ini sebagai salah satu contoh kelebihan diri.

Agar lebih meyakinkan, coba ceritakan secara singkat contoh kreativitas yang pernah kamu lakukan, ya.

4. Fleksibel

Mengutip dari Easy Resume, menjelaskan jika kamu adalah seorang yang fleksibel akan membuatmu tampak luwes. Maksud dari fleksibel di sini ialah kamu seorang yang dapat ditempatkan di mana saja sesuai kebutuhan perusahaan.‍

5. Mampu Memimpin Tim

Mampu menjadi pemimpin tim juga merupakan salah satu contoh kelebihan diri. Memasukkan ini sebagai salah satu kelebihan akan membuat kamu menjadi kandidat yang diperhitungkan, apa lagi bila kamu melamar di posisi manajerial.‍

6. Rapi

Dikutip dari The Muse, perusahaan selalu mencari karyawan yang mampu bekerja sesuai aturan. Maka tidak heran jika kerapian adalah sebuah kelebihan diri yang patut kamu tonjolkan.‍

7. Kemampuan Problem Solving

Contoh kelebihan diri satu ini cukup dicari perusahaan. Hal tersebut dikarenakan di tempat kerja kamu akan menemukan banyak sekali rintangan. Nah, supaya kamu bisa bertahan, kamu harus bisa memiliki kemampuan problem solving.‍

8. Berkomitmen terhadap Pekerjaan

Tidak ada perusahaan yang tidak menyukai karyawan berdedikasi dan berkomitmen tinggi. Oleh karena itu, kamu bisa mencontohkan kelebihan diri kamu sebagai seseorang yang punya komitmen tinggi pada pekerjaan.‍

9. Mampu Bekerjasama dengan Baik

Nyatanya, tidak semua orang mampu bekerja sama baik di kantor dengan berbagai alasan. Oleh karena itu, kelebihan satu ini juga bisa menjadi poin plus yang dapat kamu tonjolkan.‍

10. Senang Belajar Hal Baru

Selanjutnya, kamu bisa memberikan contoh kekuatan diri kamu seperti menyukai belajar hal baru. Dengan begini kamu dapat mengatakan bahwa kamu memiliki rasa penasaran yang tinggi untuk mempelajari suatu hal baru.‍

Baca Juga: 12 Contoh Pertanyaan Interview Bahasa Inggris dan Jawaban Terbaiknya

11. Jujur

Selanjutnya, kamu juga bisa katakan pada rekruter bahwa kamu adalah orang yang jujur. Berikan contoh dalam kehidupan sehari-hari, misalnya kamu mau mengakui kesalahan dan tidak malu bertanya jika tidak paham akan suatu hal.

12. Memiliki Passion pada Bidang yang Dilamar

Contoh kelebihan diri yang bisa kamu tonjolkan lainnya adalah memiliki passion pada bidang yang dilamar. Dengan begini, perusahaan tidak akan merasa khawatir jika merekrutmu nantinya. Biasanya karyawan yang bekerja dengan passion akan bertahan lama di perusahaan dan menghasilkan pekerjaan yang bagus.

13. Pantang Menyerah

Tak jarang rekruter suka dengan kandidat yang pantang menyerah. Pasalnya, seiring berkembangnya zaman, akan ada banyak tantangan dan inovasi baru sehingga kita dituntut untuk beradaptasi.

Perusahaan ingin karyawan yang mereka rekrut kuat dan tidak mudah tumbang. Jika kamu memiliki kelebihan tersebut, maka sampaikan saat wawancara.

14. Independen

Independen adalah hal yang penting dimiliki di dunia kerja. Ketika kamu ditanya oleh rekruter tentang kelebihan, kamu bisa menjawabnya dengan jawaban ini. Buktikan bahwa kamu adalah orang yang mudah menerima informasi dan tidak harus dibimbing terus menerus.

15. Menguasai Hard Skill

Berikutnya kelebihan yang bisa kamu sampaikan pada perekrut adalah menguasai berbagai hard skill. Hal ini penting sebab tidak bisa dipungkiri bahwa di era modern perusahaan akan dihadapkan pada perubahan yang semakin nyata.

Maka, perusahaan akan mengutamakan kandidat yang memiliki hard skill mumpuni. Agar lebih meyakinkan, kamu juga bisa memberikan contoh hasil kerjamu pada perekrut.

16. Persistent

Persistent lebih dari konsisten. Sikap ini menunjukkan bahwa kamu adalah orang yang sangat persistent terhadap sesuatu. Persistent berasal dari bahasa Inggris yang artinya gigih. Tunjukkan bahwa kamu adalah orang yang gigih dalam bekerja dan selalu berjuang untuk mendapatkan hal yang diinginkan tanpa mudah menyerah.

17. Menguasai Bahasa Asing

Mampu berbahasa asing juga merupakan salah satu kelebihan yang bisa jadi poin plus bagi kamu di mata rekruter. Kemampuan ini diperlukan perusahaan untuk melakukan negosiasi dengan mitra mancanegara.

18. Mempunyai Kemampuan Analisis yang Baik

Memiliki skill analisis yang tajam akan bermanfaat untuk membantu memecahkan masalah dan mencari solusi yang tepat. Maka, sebaiknya kemampuan ini kamu sampaikan saat wawancara.

19. Multitasking

Multitasking adalah kemampuan yang sangat berharga di era modern seperti sekarang. Pasalnya, banyak sekali pekerjaan yang harus dikerjakan dalam satu waktu sehingga membutuhkan kemampuan multitasking yang tinggi. Perusahaan akan senang jika mendapatkan karyawan yang mempunyai kemampuan ini.

20. Memiliki Empati

Manusia bukanlah robot, manusia bekerja dengan orang lain sehingga sifat kemanusiaannya juga harus ditonjolkan. Salah satu contoh kelebihan diri yang bisa kamu jawab saat interview adalah memiliki empati. Empati akan membantu ketika sedang bekerja dan berhubungan dengan rekan satu tim.

Baca juga: 11 Pertanyaan User Interview Paling Sering Muncul dan Tips Menjawabnya

21. Kemampuan Interpersonal yang Baik

Jika kamu adalah seseorang yang mudah bergaul, itu artinya kamu memiliki kelebihan dalam interpersonal. Nah, kamu bisa menjadikannya jawaban saat interview HR.

Di dalam dunia kerja, kemampuan interpersonal yang baik menandakan kamu dapat bekerja sama dan bergaul dengan sesama rekan kerja dengan mudah, tentu ini yang dicari oleh perusahaan.

22. Aktif Berkolaborasi

Di perusahaan kamu pasti bekerja dalam sebuah tim, kemampuan untuk aktif berkolaborasi menjadi hal penting dan kelebihan tersendiri.

Berikan jawaban bahwa kamu mampu aktif berkolaborasi dengan menceritakan kepada pihak rekruter pengalamanmu berkolaborasi di perusahaan sebelumnya, atau saat di organisasi.

23. Memiliki Kepribadian yang Menyenangkan

Jawaban untuk kelebihan diri sendiri lainnya adalah memiliki kepribadian yang menyenangkan. Artinya kamu adalah seorang yang mudah disukai banyak orang dan pandai membangun relasi serta beradaptasi dengan lingkungan baru.

24. Konsisten

Mampu konsisten juga merupakan kelebihan dan dicari-cari oleh rekruter.

Perusahaan membutuhkan orang-orang yang konsisten dan tekun untuk mampu menjalankan tugas dengan hasil yang maksimal daripada hanya orang yang semangat di awal.

25. Seorang yang Sabar

Sabar adalah sikap yang penting di tempat kerja dan menjadi kelebihan yang bisa disampaikan kepada HR. Memiliki sikap sabar di dalam bekerja artinya kamu tidak takut akan kegagalan dan tidak mudah terpengaruh dengan hal negatif di sekitar.

26. Tenang

Kemampuan untuk tetap tenang merupakan suatu kelebihan. Kamu bisa menyampaikan ini sebagai kelebihan dengan menjelaskan bahwa kamu tidak suka bertindak impulsif dan tidak mudah terintimidasi.

27. Banyak Akal

Orang yang banyak akal bisa memecah kebuntuan dan membantu mengatasi tantangan. Selain itu mereka juga seorang yang gigih dalam mencari jalan keluar untuk memberikan hasil terbaik.

Sikap ini adalah suatu kelebihan diri.

28. Cepat Belajar

Dunia kerja menuntut kamu untuk cepat belajar hal baru. Kemampuan cepat belajar yang baik akan membantu perusahaan dalam menyesuaikan kebutuhan, kultur, masalah, dan tantangan di masa mendatang.

29. Antusias

Kelebihan satu ini memang terlihat tidak penting, tapi antusiasme bisa memberikan semangat untuk hasil kinerja yang optimal. Orang-orang yang antusias akan memberikan yang terbaik dalam pekerjaannya, tanpa banyak mengeluh. Berbeda dari orang yang tidak antusias yang akan menganggap pekerjaan sebagai beban.

30. Negosiasi

Bila kamu masih berpikir kemampuan negosiasi hanya untuk sales, kamu salah. Hampir semua bidang pekerjaan membutuhkan kemampuan negosiasi, misalnya untuk mempengaruhi orang lain dalam membuat keputusan.

Contoh Kelemahan Diri Saat Wawancara

Kelemahan diri bukan berarti sesuatu yang buruk tentang diri sendiri. Namun, hal tersebut lebih kepada menunjukkan hal yang tidak atau belum kamu kuasai. Berikut contohnya.

1. Tidak Menguasai Bidang Tertentu

Contoh kelemahan diri saat interview kerja adalah kamu bisa menjawab kurang terampil dalam suatu bidang tertentu.

Kamu jelaskan bagaimana cara mengatasi hal ini, misalnya kamu memiliki kelemahan dalam menguasai rumus Ms.Excel, beri tahu HR kalau kamu sedang berusaha untuk terus belajar untuk bisa menguasai rumus Ms.Excel terutama yang akan digunakan dalam pekerjaan.

2. Belum Memiliki Banyak Pengalaman

Pengalaman yang masih terbatas juga bisa jadi contoh kelemahan diri apa lagi untuk seorang fresh graduate.‍

Namun, jelaskan juga bahwa untuk mengatasi kelemahan ini kamu telah mencari tahu bidang pekerjaan tersebut atau juga mengikuti bootcamp untuk menambah pengalaman dan pengetahuan.

3. Kurang Percaya Diri

Bagi seorang pemalu, mungkin hal ini umum terjadi. Kamu bisa menjawab contoh kelemahan diri seperti kurang memiliki rasa percaya diri.

Saat kamu memberikan jawaban ini, jelaskan bagaimana cara mengatasinya, misalnya berlatih positif self talk. 

4. Kurang Terorganisir

Bila kamu bukan termasuk orang yang rapi, contoh kelemahan diri berikut mungkin cocok. Ketika kamu menjawab hal ini, tidak lupa kamu menyebutkan juga usaha yang harus dilakukan. Misalnya berlatih untuk mengembalikan barang ke tempat semula atau mulai mengorganisir file-file penting dalam beberapa folder.

5. Tidak Sabaran

Orang yang tidak sabaran umumnya dipandang negatif oleh perusahaan karena mengindikasikan bahwa kamu tidak bisa mentoleransi segala hal yang lambat.

Namun, seperti kekurangan lainnya, kamu bisa menjawab kurang sabarnya kamu adalah karena ingin segera menyelesaikan pekerjaan.

6. Keras Kepala

Keras kepala adalah salah satu contoh kelemahan diri yang bisa kamu sampaikan dalam tes wawancara. Tidak lupa, kamu juga dapat menerangkan bahwa keras kepalamu adalah karena tekad dan kemauan yang tinggi untuk keberhasilan.

7. Impulsif

Contoh kelemahan diri berikutnya adalah impulsif. Kamu bisa terangkan bahwa impulsif terkadang membuatmu lupa akan konsekuensi yang diambil.

Kelemahan ini juga dapat menunjukkan bahwa kamu bertindak cepat tanpa banyak pertimbangan.‍

8. Sulit Mendelegasikan Pekerjaan

Kamu pikir kamu terlihat hebat karena mampu mengerjakan semua pekerjaan seorang diri. Namun, justru itu adalah contoh kelemahan diri bahwa kamu tidak mampu mendelegasikan pekerjaan kepada anggota tim lainnya.

Guna mengakali kelemahan tersebut, kamu bisa berusaha untuk memberikan kepercayaan pada orang lain untuk mengerjakan pekerjaan bersama.‍

9. Kurang Menguasai Bahasa Asing

Perusahaan akan sangat senang bila kandidatnya bisa menguasai bahasa asing. Tapi, bila kamu belum terlalu mahir, kamu bisa sebutkan bahwa saat ini bahasa asing menjadi kelemahan kamu.

Tidak lupa kamu juga menjelaskan bahwa kamu akan mengatasi hal tersebut dengan cara mengikuti kursus agar menjadi mahir.‍

10. Mudah Kecewa terhadap Diri Sendiri

Contoh kelemahan diri ini berkaitan dengan kinerja. Misalnya kamu akan menyesal dan kecewa saat gagal mencapai target yang diberikan perusahaan.‍

Tapi jelaskan juga, bahwa kamu tidak berlarut-larut dalam kesedihan tersebut dan menjadikan hal tersebut sebagai bahan evaluasi agar kesalahan dan kegagalan tidak terulang kembali.

Baca juga: 10 Tanda Gagal Interview Kerja, Pelamar Wajib Tahu

11. Kompetitif

Jawaban kekurangan yang bisa kamu tunjukkan ketika wawancara kerja adalah kompetitif. Jawaban ini bisa memperlihatkan kepada rekruter bahwa kamu adalah orang yang mengerjakan suatu pekerjaan dengan sangat tekun.

Namun, kamu perlu menjelaskan bahwa jiwa kompetitif yang kamu miliki tidak membuatmu menghalalkan segala cara untuk menang.

12. Suka Menghindari Konflik

Dalam dunia kerja, kamu akan bertemu dengan banyak sekali konflik. Maka dari itu, jawaban ini bisa kamu gunakan saat mencari cara menjawab kelebihan dan kekurangan saat interview. Katakan jika kamu adalah orang yang tidak suka berkonflik dengan orang lain dan tidak suka menanggapi hal-hal yang memicu konflik.

13. Kurang Rapi

Kurang rapi adalah salah satu kekurangan yang bisa diakui saat interview kerja. Sebagai contoh, kamu terkadang kurang rapi dalam menyelesaikan pekerjaan. Tapi kamu perlu memberitahu rekruter bahwa kamu sudah menemukan solusi jitu untuk mengatasi kekurangan tersebut.

Misalnya dengan mulai mengkategorikan barang-barang sesuai dengan fungsinya dan mengembalikan barang tersebut sesuai dengan tempatnya.

14. Terlalu Introvert

Jika kamu adalah seorang yang introvert, ini bisa menjadi jawaban jika kamu ditanya perihal kekurangan diri. Introvert bisa menjadi kekurangan ketika pekerjaanmu membutuhkan interaksi dengan orang lain secara masif. Namun, jelaskan juga bahwa saat ini kamu selalu berusaha untuk menjadi pribadi yang lebih terbuka.

15. Terlalu Extrovert

Selain introvert, kamu juga dapat menggunakan extrovert sebagai sebuah kekurangan. Misalnya, kamu sedang melamar kerja di sebuah perusahaan yang menerapkan sistem kerja remote. Maka bagi extrovert, hal ini bisa jadi penghambat dalam bekerja.

Solusinya, kamu perlu menjelaskan bahwa kamu sudah menemukan cara mengatasi masalahmu tersebut. Contohnya dengan berusaha tidak terpancing dengan ajakan untuk mengobrol atau pergi keluar di saat jam kerja.

16. Perfeksionis

Tidak ada manusia yang sempurna, selalu ada kekurangan di setiap pekerjaan yang dilakukan. Namun dalam dunia kerja, jika terus menuntut kesempurnaan, hal tersebut bisa membuat pekerjaan tak kunjung selesai.

Meskipun itu sebuah kekurangan, namun sebenarnya di sini orang lain juga bisa berpikir bahwa kamu adalah orang yang memperhatikan detail pekerjaan dengan sangat baik.

17. Mudah Terdistraksi

Distraksi atau gangguan bisa datang dari mana saja. Kamu bisa sampaikan ini sebagai kekuranganmu saat harus mengerjakan beberapa pekerjaan sekaligus. Namun, paparkan bahwa saat ini kamu sudah mencari cara untuk tetap fokus saat bekerja.

Bisa dengan menggunakan earphone agar tidak mendengar orang-orang sekitar yang mengobrol dan bisa mendistraksimu.

18. Terlalu Sering Bertanya

Terlalu sering bertanya bisa jadi sebuah kelemahan dan kelebihan. Pasalnya, di satu sisi ini menunjukkan bahwa kamu adalah orang yang tidak malu bertanya jika belum paham dengan sesuatu, namun di sisi lain bisa juga menunjukkan bahwa kamu lama memahami sesuatu.

Lalu bagaimana solusinya? Kamu bisa menjelaskan kepada rekruter bahwa kamu akan berusaha mencari informasi sendiri melalui internet sebelum bertanya.

19. Terlalu Ambisius

Terlalu ambisius juga bisa menjadi jawaban saat ditanya kelemahan. Ambisius memang sebuah hal yang positif dalam pekerjaan, tapi terlalu ambisius bisa menjadi masalah. Meski demikian, kamu perlu menjelaskan kepada rekruter bahwa kamu terus belajar untuk berusaha menjadi pribadi yang lebih baik.

20. Kesulitan Meminta Bantuan

Tahukah kamu, sulit meminta bantuan atau nggak enakan termasuk salah satu kelemahan. Sebab, bisa saja suatu pekerjaan tidak cepat selesai karena kamu nggak enakan meminta bantuan rekan lain

Padahal, saling membantu dalam sebuah tim itu hal yang wajar. Sampaikan pada rekruter bahwa kamu sudah mulai belajar memberanikan diri meminta bantuan orang lain, ya.

Baca juga: 8 Contoh Jawaban Alasan Melamar Pekerjaan Saat Interview

21. Kurang Menguasai Bahasa Asing

Bila kamu merasa kurang dalam penguasaan bahasa asing, ini juga bisa disebut sebagai kelemahan diri.

Walau begitu, coba sampaikan pada HR bila kamu mampu terus mengasah kemampuan bahasa asing tersebut. Atau bisa juga jelaskan, kamu mungkin lemah dalam bahasa Inggris tapi kamu menguasai bahasa asing lainnya seperti bahasa Mandarin.

22. Sulit Menyeimbangkan Work Life Balance

Ketika kamu sulit untuk menyeimbangkan antara dunia kerja dan kehidupan pribadi. Misalnya kamu lebih banyak waktu dan energi di kantor sampai lupa beristirahat dengan layak.

Walau terlihat kamu memiliki etos kerja yang tinggi, tapi hal ini bisa membuat burnout. Itulah mengapa ini bisa menjadi salah satu kelemahan diri.

Setelah menjelaskan bahwa kamu sulit untuk mengatur work life balance, jelaskan pada rekruter bila sedang mengusahakan untuk menyimbangkan antara kehidupan kerja dan pribadi dengan bekerja sesuai porsi dan jamnya.

23. Sulit Mendelegasikan Tugas

Kesulitan mendelegasikan tugas juga termasuk kelemahan diri yang bisa disampaikan kepada rekruter.

Hal ini umum terjadi pada orang-orang perfeksionis karena mereka takut hasil pekerjaan yang dilakukan orang lain tidak seperti standar mereka.

Meski begitu, beri tahu rekruter bahwa saat ini kamu sedang berusaha untuk mampu menumbuhkan kepercayaan kepada rekan kerja saat mendelegasikan tugas, jelaskan juga bahwa kamu memberikan bimbingan yang diperlukan agar tugas yang didelegasikan bisa sesuai dengan standar yang diharapkan.

24. Terlalu Jujur

Jujur adalah sifat yang baik, namun terkadang terlalu juju bisa membahayakan pekerjaan atau citra perusahaan.

Kamu bisa menjelaskan sifat terlalu jujur ini sebagai kelemahan, namun jelaskan bahwa kamu paham jika ini bisa dilihat sebagai bentuk kurang rasa empati dan berusaha untuk mengatasinya.

25. Ragu-ragu

Sifat ragu-ragu dan sulit memutuskan sesuatu adalah contoh kelemahan diri. Ini kerap dialami jika belum punya pengalaman sebagai pemimpin.

Kamu bisa menyebutkan bahwa ragu-ragu sebagai kelemahan diri, ceritakan juga bahwa selama ini kamu bergantung pada pemimpin yang kuat di mana ia mampu memberikan instruksi yang jelas.

Hal ini menunjukkan bahwa kamu bisa berperan sebagai “pengikut” yang bisa menjalankan instruksi dengan tepat.

Tapi, tidak lupa sampaikan juga dalam jawabanmu jika kamu juga bisa memberikan instruksi ketika dibutuhkan sesuai dengan pengalaman yang dimiliki.

26. Menunda-nunda

Suka menunda-nunda atau procrastination menjadi kelemahan diri terutama dalam dunia kerja. Jika kamu merasa dirimu suka menunda-nunda pekerjaan, kamu bisa sampaikan dalam interview.

Tapi tidak lupa jelaskan bagaimana cara mengatasi hal ini, misalnya membuat to do list, atau membuat deadline.

27. Kurang Fleksibel dalam Tim

Beberapa orang karena terlalu mandiri sering kali kesulitan saat mesti bekerja dalam tim. Di dunia kerja yang menuntut bekerja tim ini bisa menjadi kelemahan.

Bila ini adalah hal yang kamu alami, saat interview jelaskan seperti apa kamu mengatasinya. Misalnya dengan membagi pekerjaan sesuai dengan porsi, atau sering mengajak rekan berdiskusi.

28. Sulit Mengambil Inisiatif

Terlalu banyak menunggu instruksi daripada mengambil inisiatif sendiri di dunia kerja merupakan suatu kelemahan. Hal ini karena perusahaan tidak hanya mengharapkan kamu sebagai pengikut tapi juga mampu menghadirkan gebrakan yang penting.

Bila kamu menyampaikan hal ini sebagai kelemahan, tidak lupa jelaskan juga bagaimana mengatasinya, misalnya mulai berani untuk angkat bicara saat meeting berdasarkan pengalaman kerja.

29. Terlalu Cepat Bosan

Mudah bosan dengan rutinitas pekerjaan yang monoton bisa menjadi salah satu kelemahan diri sendiri yang kamu sampaikan dalam interview.

Namun, sampaikan juga bagaimana cara kamu dalam mengatasi rasa bosan tersebut, misalnya saat saya merasa bosan dengan pekerjaan saya akan mengambil jeda sebentar dengan menghirup udara segar sebelum melanjutkan pekerjaan.

30. Kurang Berorientasi pada Detail

Di dalam bekerja, berorientasi pada detail adalah hal yang penting untuk meminimalisir kesalahan. Namun, bila ini menjadi hal yang sulit untuk kamu lakukan di beberapa situasi, ini bisa kamu sampaikan sebagai kelemahan diri.

Tidak lupa, sampaikan juga bahwa untuk mengatasi hal ini kamu berusaha untuk melakukan double check pekerjaan.

Itulah contoh kelebihan dan kekurangan diri yang bisa kamu jelaskan saat interview kerja.

Kunci menjawab pertanyaan ini adalah kejujuran. Jawab setiap pertanyaan dengan jujur tapi tetap menunjukan bahwa kamu adalah seorang yang kompeten dan bisa diandalkan dalam bekerja.

Sudah mengetahui apa yang jadi kelebihan dan kekuranganmu? Sekarang saatnya mencari lowongan kerja di aplikasi KitaLulus. Melamar di KitaLulus tidak perlu takut lowongan fiktif, karena keamanan terjamin. Kamu juga bisa menemukan berbagai jenis pekerjaan sesuai bidang kesukaanmu. Yuk, download aplikasi KitaLulus di Play Store atau App Store sekarang!

Bagikan Artikel Ini:
Bagikan Artikel Ini: Share Tweet
To top