Business Development Executive (KitaHQ)

Tanggung Jawab Utama:

1. Melakukan hunting prospek baru di segmen B2B yang relevan.

2. Melakukan pitching & presentasi produk kepada C-Level, dan HR.

3. Menjalankan negosiasi dan deal closing dengan orientasi pada pencapaian target revenue.

4. Membangun hubungan jangka panjang dengan klien, termasuk after-sales.

5. Mengelola pipeline melalui CRM dengan akurasi tinggi, serta membuat laporan terkait performa penjualan

6. Berkolaborasi dengan tim internal untuk memastikan kelancaran implementasi solusi AI Interviewer.

7. Cepat beradaptasi dengan produk, maupun SOP yang dinamis dalam industri teknologi.

8. Mewakili perusahaan dalam acara bisnis, dan networking event sebagai representasi perusahaan.

9. Melakukan analisis data penjualan dan menyusun strategi berdasarkan insight yang terukur.

Kualifikasi:

1. Pendidikan minimal S1 dengan pengalaman 1–2 tahun di BD/Sales B2B (lebih baik jika di industri teknologi/SaaS).

2. Memiliki riwayat pencapaian target (target-driven) dan terbiasa bekerja dengan KPI.

3. Pengalaman end-to-end B2B sales process: lead generation, pitching, negosiasi, closing, after-sales.

4. Terbiasa menggunakan CRM untuk manajemen pipeline dan reporting.

5. Memiliki kemampuan komunikasi bisnis dalam Bahasa Inggris (verbal & written)

6. Mampu menyusun business proposal dan presentasi profesional dengan struktur yang rapi.

7. Berorientasi pada solusi, cepat beradaptasi, serta memiliki growth mindset untuk memahami produk berbasis teknologi dengan cepat.

8. Memiliki kedisiplinan tinggi, inisiatif, proaktif, dan mampu bekerja dengan supervisi minimal.

9. Bersedia WFO di Jakarta dan memiliki fleksibilitas waktu untuk meeting klien, baik online maupun onsite.

10. Berpengalaman melakukan penjualan dengan pendekatan consultative/solution selling.

11. Lebih disukai bila memiliki jaringan luas di dunia HR Tech, SaaS, atau perusahaan dengan kebutuhan AI & teknologi rekrutmen.

12. Tech-savvy dan mampu menggunakan tools digital untuk meningkatkan produktivitas (contoh: AI tools) menjadi nilai tambah.