Mengenal Apa Itu Seminar, Fungsi, Manfaat, dan Contohnya

Putri Prima
Lulusan Ilmu Komunikasi yang mendalami dunia content writing, khususnya di bidang karir dan bisnis.
apa itu seminar
Mengenal Apa Itu Seminar, Fungsi, Manfaat, dan Contohnya

Diskusi dalam bentuk seminar adalah salah satu yang mungkin sudah tidak asing lagi kita temui. Tidak hanya di dunia pendidikan, kegiatan ini juga banyak dilakukan dalam dunia kerja, lho.

Kegiatan seminar menjadi kesempatan bagi para pesertanya untuk menambah pengetahuan langsung dari ahlinya. Untuk mengetahui lebih dalam mengenai kegiatan seminar, mari simak artikel KitaLulus di bawah ini!

Apa Itu Seminar?

Dalam KBBI, seminar adalah pertemuan atau persidangan yang membahas suatu permasalahan di bawah pimpinan seorang ahli (guru besar, pakar; dan sebagainya). Sedangkan secara etimologi, seminar berasal dari bahasa Latin yaitu “senimarium” yang artinya tanah untuk menanam.

Bila kita perdalam, istilah seminar berasal dari kata yang bermakna menanam benih-benih ilmu pengetahuan. Itulah tempat seminar, sebagai tanah untuk belajar hal-hal baru dari ahlinya.

Dari sini, kita dapat diartikan seminar adalah sebuah pertemuan untuk membahas suatu permasalahan yang dipimpin oleh seorang ahli dibidangnya sebagai pembicara. Kegiatan ini merupakan cara untuk menambah ilmu atau wawasan baru dari beberapa ahli kepada peserta seminar.

Dalam rangkaian acara seminar, seorang ahli yang bertindak sebagai pembicara juga akan membuka kesempatan bagi para peserta untuk mengajukan pertanyaan. Sehingga terjalin interaksi dan peserta bisa pulang dengan membawa pengetahuan baru.

BACA JUGA: Apa Itu Workshop dan Apa Bedanya dengan Seminar?

Tujuan Seminar Adalah Bertukar Pikiran

Tujuan seminar

Seminar sendiri memiliki tujuan sebagai tempat untuk membahas dan bertukar pikiran mengenai suatu permasalahan atau topik. Bertukar pikiran di sini dapat dilakukan dengan interaksi tanya-jawab yang berlangsung dalam kegiatan.

Selain itu, ada beberapa tujuan lainnya dari seminar, yaitu:

  • Media menyampaikan aspirasi dan ide kepada peserta seminar.
  • Menyebarkan informasi kepada khalayak luas.
  • Sebagai tempat untuk bertukar informasi.
  • Memberikan ilmu kepada peserta untuk diaplikasikan dalam kesehariannya.
  • Meningkatkan kompetensi peserta.

Fungsi Seminar

Kegiatan seminar memiliki fungsi sebagai kesempatan untuk menyampaikan sebuah gagasan suatu hal kepada peserta sehingga peserta yang hadir dapat memperoleh ilmu baru.

Tidak sampai situ, ada beberapa fungsi lainnya dari seminar, antara lain:

  • Menjadi sarana untuk mengasah kompetensi peserta.
  • Sebagai salah satu syarat mendapatkan sertifikat untuk mendapatkan pengakuan atau kualifikasi dalam pekerjaan.
  • Tempat mencari ilmu dari ahli.
  • Menambah relasi, teman, networking.
  • Upaya menambah portofolio.
  • Meningkatkan kepercayaan diri.
  • Cara bersosialisasi dalam forum diskusi resmi.

Ciri-ciri Seminar

Sebagai suatu kegiatan formal, ada beberapa karakteristik yang membuat seminar berbeda dengan aktivitas sejenis lainnya.

Berikut lengkapnya ciri-ciri seminar:

  • Berbentuk forum yang pada umumnya ada interaksi didalamnya dan melibatkan peserta sehingga terjadi komunikasi dua arah terhadap materi yang disampaikan
  • Pembahasan materi mengacu kepada makalah atau kertas kerja yang telah disusun dan disajikan kepada para peserta
  • Membahas isu ilmiah yang aktual sebagai bahan diskusi

Syarat Seminar

Syarat seminar

Tidak semua diskusi yang membahas suatu masalah bisa disebut seminar, kegiatan tersebut baru bisa dikatakan seminar apabila memenuhi syarat berikut ini:

  • Melibatkan peserta. Untuk seminar umum tanpa ada batasan jumlah peserta, ada juga yang terbatas menyesuaikan durasi dan kapabilitas penyelenggara.
  • Pemateri menguasai permasalahan yang akan disampaikan.
  • Adanya moderator yang menjadi jembatan komunikasi antara pemateri dan peserta. Moderator juga bertugas menjadi time keeper.
  • Kegiatan terjadwal dari jauh-jauh hari.
  • Tema atau topik sudah disiapkan.
  • Dirancang secara sistematis dan ilmiah.

Unsur-unsur Seminar

Dalam kegiatan seminar, ada beberapa unsur yang wajib ada, unsur tersebut antara lain.

1. Unsur Manusia

Meliputi pemateri, moderator, peserta dan penyanggah seperti dosen, guru besar, pakar, peneliti, dan sejenisnya. Dalam beberapa seminar ada juga seorang notulen yang mencatat jalannya seminar.

2. Unsur Materi

Ini meliputi tema yang dibahas, bahan presentasi, diktat, booklet, atau bahan bacaan terkait permasalahan yang dibahas.

3. Unsur Fasilitas

Lokasi tempat diadakannya seminar dan berisikan meja, kursi, perlengkapan audio visual, papan tulis, alat tulis, proyektor, dan lainnya.

Pihak-pihak yang Terlibat dalam Seminar

Pihak pihak yang terlibat dalam seminar

Dalam kegiatan seminar, ada pihak-pihak yang terlibat demi kelancaran kegiatan, yaitu:

1. Pembawa Acara

Dalam kegiatan seminar, pembawa acara bertugas untuk membuka kegiatan seminar, memperkenalkan pemateri, moderator, serta notulis. Tidak sampai situ, ia juga bertugas untuk menutup kegiatan seminar.

2. Moderator

Ia punya peran penting untuk membuat jalannya seminar lebih interaktif dengan menjadi penjembatan antara pembicara dan penyanggah.

3. Pemateri

Pemateri menjadi pihak penting dalam kegiatan ini. Ia adalah orang atau pihak yang menyajikan materi kepada peserta. Dalam seminar biasanya pemateri adalah seorang ahli di bidangnya.

4. Peserta

Peserta atau audiens bertindak sebagai pendengar materi serta memberikan tanggapan terhadap isi materi yang disampaikan.

5. Notulis

Ia adalah pihak yang bertanggungjawab untuk mencatat dan merangkum hal-hal penting yang dibahas dalam seminar.

Susunan Seminar

Kegiatan seminar akan berjalan lancar ketika kegiatan tersebut tersusun dengan jelas oleh tim panitia. Di mana dalam kepanitiaan sudah memiliki masing-masing tugas baik itu untuk membuat rundown, dan menyiapkan hal-hal lainnya.

Berikut ini susunan acara seminar yang umum ditemui:

  • Laporan ketua
  • Penyajian ketua
  • Pembahasan oleh pembicara
  • Diskusi dan tanya jawab
  • Penyimpulan
  • Penutup

Contoh Kegiatan Seminar

Contoh kegiatan seminar

Ada berbagai contoh kegiatan seminar dalam dunia pendidikan atau juga profesional. Tentu contoh-contoh kegiatan seminar tersebut diadakan sesuai dengan maksud dan tujuannya.

Berikut ini contoh seminar yang paling umum diselenggarakan:

1. Seminar Nasional

Seminar ini mempunyai skala nasional dan biasanya diadakan oleh lembaga tertentu. Umumnya, peserta seminar ini adalah peneliti hingga masyarakat umum.

2. Seminar Internasional

Cakupan dan skala seminar ini lebih luas lagi karena bisa melibatkan beberapa negara. Biasanya diadakan oleh lembaga internasional dengan peserta adalah orang-orang terpilih dari berbagai negara.

3. Seminar Proposal

Contoh seminar kegiatan adalah seminar proposal. Biasanya seminar ini dilakukan di tingkat pendidikan kuliah semester akhir. Tujuan seminar ini adalah untuk menyampaikan rencana penelitian sebagai tugas akhir di hadapan para dosen.

Dalam seminar proposal, yang bertindak menjadi peserta adalah dosen penguji, dosen pembimbing, dosen wali, peserta dari jurusan yang sama. Seminar ini menjadi salah satu syarat kelulusan.

4. Seminar Skripsi

Seminar ini adalah seminar lanjutan dari seminar proposal. Di mana seminar ini dilakukan setelah mahasiswa melakukan penelitian dan mendapatkan temuan dari penelitian yang ia lakukan.

Tujuan seminar ini adalah untuk menyampaikan hasil dari penelitian yang dilakukan kepada dosen pembimbing dan penguji.

5. Seminar Teknologi

Contoh seminar

Tujuan seminar ini adalah untuk memberikan informasi seputar dunia teknologi guna menambah pengetahuan di bidang teknologi.

6. Seminar Matematika

Kegiatan pembelajaran ini dilakukan untuk memberikan informasi terkait ilmu kuantitas, ruang, struktur, serta perubahan. Tujuannya adalah agar peserta dapat belajar untuk menemukan pola, merumuskan dugaan baru, serta membangun kebenaran melalui metode yang disampaikan.

7. Seminar Budaya

Topik dalam seminar ini adalah berkaitan dengan ilmu kebudayaan. Tujuannya sendiri adalah untuk pelestarian budaya.

8. Seminar Keperawatan

Kegiatan yang berhubungan dengan kesehatan ini bisa berupa pembelajaran maupun pelatihan. Tujuan seminar adalah memberikan bekal ilmu seputar keperawatan supaya perawat memiliki kesiapan serta memahami kode etik.

9. Seminar Kefarmasian

Kegiatan ini bertujuan untuk menyampaikan ilmu seputar dunia farmasi, seperti mempelajari cara meracik, mencampur, membuat formulasi obat tertentu.

10. Seminar Kewirausahaan

Seminar ini bertujuan untuk menyampaikan informasi mengenai peluang usaha atau bisnis, memberikan wawasan, terkait cara menghadapi risiko bisnis, dan sebagainya terkait dengan bidang bisnis.

Itulah pembahasan seputar seminar yang perlu kamu ketahui, jika kamu membutuhkan karyawan untuk mengisi posisi di perusahaan, kamu bisa klik di sini. Yuk, pasang iklan lowongan pekerjaan sekarang!

Bagikan Artikel Ini:
Bagikan Artikel Ini: Share Tweet
To top