12 Contoh Jawaban “Kontribusi Apa yang Bisa Anda Berikan untuk Perusahaan?”

Nisa Maulan Shofa
Penulis profesional sejak tahun 2017. Berspesialisasi dalam penulisan di bidang karir dan seputar dunia kerja.
kontribusi apa yang bisa anda berikan untuk perusahaan
12 Contoh Jawaban “Kontribusi Apa yang Bisa Anda Berikan untuk Perusahaan?”

“Kontribusi apa yang bisa Anda berikan untuk perusahaan?”

Jika rekruter menanyakan hal demikian pada kamu, apa yang akan kamu katakan? Bagi fresh graduate pertanyaan tersebut mungkin sedikit membingungkan.

Tapi tenang saja, KitaLulus menyusun artikel ini untuk membantumu menyusun strategi yang tepat untuk menjawab pertanyaan terkait kontribusi pada perusahaan. Simak, yuk!

Tips Menjawab Pertanyaan tentang Kontribusi

Tips Menjawab Pertanyaan tentang Kontribusi

Sebelum kita membahas contoh jawaban dari pertanyaan kontribusi apa yang bisa Anda berikan untuk perusahaan, pahami dulu tips berikut. Tips ini akan membentuk jawaban ideal yang sesuai dengan harapan HRD.

  1. Lakukan riset terlebih dahulu tentang perusahaan yang kamu lamar. Pelajari budaya kerja, visi, hingga misi perusahaan supaya jawaban kamu bisa sinkron.
  2. Gunakan teknik STAR (situation, task, action, result) untuk menjelaskan pengalaman kerja profesionalmu.
  3. Berikan contoh skill yang kamu miliki yang akan berguna bagi perusahaan beserta buktinya, misal sertifikat.
  4. Bahas apa goal yang ingin dicapai perusahaan saat ini lalu kaitkan dengan kemampuan yang kamu miliki.
  5. Unggulkan tentang etos kerja dan kemampuan leadership kamu sehingga kamu akan mendapatkan poin plus untuk soft skill.
  6. Jawab pertanyaan dengan yakin dan percaya diri agar rekruter tahu bahwa kamu siap diterima kerja dan memberi kontribusi baik untuk perusahaan.

Baca Juga: 17 Pertanyaan Menjebak Saat Wawancara Kerja & Tips Menjawabnya

Hindari Hal Ini Saat Ditanya tentang Kontribusi

Seluruh jawaban kamu saat wawancara akan menentukan keputusan akhir HRD. Oleh karena itu, kamu harus hati-hati ketika ditanya tentang kontribusi pada perusahaan.

Berikut beberapa hal yang perlu perlu kamu hindari karena bisa mengurangi poin penilaian:

  1. Terlalu mengumbar janji, apalagi menjanjikan sesuatu di luar kemampuanmu.
  2. Terlalu bertele-tele sehingga sulit dipahami oleh HRD.
  3. Berbohong, contoh kontribusi kerja tidak sesuai dengan fakta di lapangan.
  4. Tidak percaya diri atau ragu-ragu.
  5. Menyusun jawaban dan hanya menghafalkannya sehingga tidak tersampaikan dengan natural.
  6. Menjawab “tidak tahu” atau “belum punya rencana pasti”.
  7. Jawaban kurang relevan.

Contoh Jawaban Pertanyaan tentang Apa Kontribusi untuk Perusahaan

Contoh Jawaban Pertanyaan tentang Apa Kontribusi untuk Perusahaan

Berikut beberapa contoh cara menjawab pertanyaan rekruter mengenai “kontribusi apa yang bisa Anda berikan pada perusahaan.”

1. Komitmen sebagai fast learner

“Saya memiliki pengalaman cukup di bidang (sebutkan nama posisi yang dilamar) sehingga saya memahami dengan baik tugas yang harus saya kerjakan. Jadi, saya pasti akan tertib dan disiplin dalam menyelesaikan tugas kerja yang diberikan. Saya juga cepat tanggap dalam mempelajari hal baru sehingga saya siap mendapatkan tugas yang sebelumnya belum pernah saya kerjakan.”

2. Komitmen untuk membuat perusahaan semakin maju

“Di perusahaan sebelumnya, saya mengerjakan tugas di bidang ini (sebutkan nama posisi yang dilamar) secara otodidak dan berhasil meningkatkan 100% kinerja dengan mendapatkan predikat karyawan terbaik selama 3 bulan berturut-turut. Saya memiliki rumus ketika mengerjakan tugas tersebut. Rumus tersebut nantinya akan saya aplikasikan di perusahaan ini sehingga saya dapat meningkatkan hasil kerja dengan persentase yang lebih dibanding di perusahaan sebelumnya.”

3. Memberikan apa yang dibutuhkan perusahaan

“Saya telah melakukan riset tentang kebutuhan perusahaan untuk posisi ini dan membuat strategi dalam meningkatkan value hingga sales perusahaan yang tentu saja butuh kontribusi dari divisi-divisi lain yang terkait. Melalui riset tersebut, saya jadi paham langkah apa yang harus saya lakukan untuk mengerjakan tugas sesuai dengan jobdesk yang tertera di loker.”

Baca Juga: 9 Pertanyaan User Interview Paling Sering Muncul dan Tips Menjawabnya

4. Loyalitas kepada perusahaan

“Loyalitas terhadap perusahaan ini akan menjadi pilar utama kontribusi saya. Saya memiliki rekam jejak yang menunjukkan kesetiaan saya terhadap tempat kerja, yang dapat dilihat dari kontribusi berkelanjutan saya di [sebutkan nama perusahaan sebelumnya]. Saya percaya bahwa kestabilan dan dedikasi jangka panjang saya dapat membantu perusahaan mencapai tujuan dengan lebih konsisten. Saya siap untuk menjadi bagian dari tim ini dalam jangka panjang, terus berinvestasi dalam perkembangan perusahaan, dan berusaha membentuk budaya kerja yang kuat berdasarkan loyalitas dan kolaborasi.”

5. Berusaha melakukan yang terbaik dan belajar dari kesalahan

Saya akan selalu berusaha melakukan yang terbaik dan terus belajar dari setiap kesalahan. Dalam pengalaman kerja sebelumnya, saya tidak hanya fokus pada pencapaian target, tetapi juga pada proses pembelajaran yang berkelanjutan. Saya menganggap setiap kesalahan sebagai peluang untuk memperbaiki diri dan menyempurnakan kinerja saya. Dengan sikap ini, saya berharap bisa membawa semangat perbaikan berkelanjutan ke tim dan menghasilkan kontribusi positif dalam upaya pencapaian tujuan perusahaan.”

6. Sesuaikan dengan kemampuan yang dimiliki

“Saya yakin kontribusi saya bagi perusahaan ini terletak pada kombinasi keahlian teknis saya, dedikasi untuk hasil optimal, dan kemampuan beradaptasi. Pengalaman saya dalam meningkatkan efisiensi operasional di [sebutkan nama perusahaan sebelumnya] serta reputasi saya sebagai pemimpin yang memberikan contoh positif, membuat saya yakin bisa membawa [sebutkan nama perusahaan] ke tingkat yang lebih tinggi. Saya memiliki keterampilan [sebutkan keterampilan khusus] yang dapat dioptimalkan di perusahaan ini.”

7. Pembuktian tentang integritas yang kamu miliki

“Posisi ini (sebutkan posisi yang dilamar) memiliki banyak hal yang harus dirahasiakan. Penagihan janji untuk merahasiakan setiap data memang biasanya menggunakan surat perjanjian, tetapi saya telah dididik oleh orang tua saya untuk selalu menjadi pribadi yang jujur, loyal, dan berintegritas tinggi. Jadi, ketika saya memutuskan untuk berkomitmen pada suatu bidang, saya akan memberikan loyalitas penuh pada bidang tersebut.”

8. Sesuaikan dengan tujuan perusahaan yang sedang ingin dicapai

Saya bisa membantu perusahaan mengoptimalkan strategi marketing. Di pengalaman kerja sebelumnya, saya pernah memimpin tim dalam proyek serupa dan berhasil meningkatkan konversi hingga 100% berdasarkan strategi terbaik yang telah saya riset sebelumnya.

9. Kontribusi untuk konsumen

“Memperlakukan konsumen dengan baik bukan berarti harus tunduk pada setiap komplain konsumen, tetapi memberikan pelayanan maksimal untuk memenuhi kebutuhan mereka. Saya memiliki kemampuan yang baik untuk berinteraksi dengan konsumen. Jadi, akan menjadi suatu kehormatan jika saya dapat berkontribusi untuk meningkatkan pelayanan kepada konsumen perusahaan ini.”

10. Jelaskan mengenai kemampuan kolaboratif

“Bekerja tidak hanya tentang target individu, tetapi juga tentang bagaimana kemampuan kita untuk berkolaborasi dengan orang lain. Saya memiliki kemampuan kolaboratif yang baik terlebih ketika tujuannya untuk membuat perusahaan semakin bertumbuh.”

Baca Juga: 10 Tips Interview Online yang Bantu Kamu Melaju Ke Tahap Selanjutnya

11. Tunjukkan kemampuan problem solving

“Sebelumnya telah dijelaskan kepada saya tentang masalah yang terjadi di divisi perusahaan terkait karyawan sebelumnya. Selama penjelasan, saya memiliki bayangan dalam break down masalah sehingga dapat diperbaiki dengan baik bahkan bisa lebih baik ke depannya (jelaskan solusi yang kamu tawarkan).”

12. Selalu semangat

“Saya percaya bahwa semangat kerja yang tinggi adalah kunci untuk produktivitas dan inovasi. Dalam setiap peran kerja saya, saya selalu membawa semangat positif dan energi yang menginspirasi rekan tim. Saya yakin bahwa semangat ini tidak hanya akan menciptakan lingkungan kerja positif, tetapi juga akan menjadi kontribusi berharga bagi perusahaan. Saya akan selalu bersemangat dalam menanggapi tantangan, memberikan dedikasi penuh pada setiap tugas, dan berusaha menciptakan atmosfer yang memotivasi tim untuk mencapai hasil terbaik.”

Itulah beberapa contoh jawaban pertanyaan “kontribusi apa yang bisa Anda berikan untuk perusahaan?” Mulai sekarang, kamu bisa mempelajarinya untuk disesuaikan dengan kualifikasi yang kamu miliki.

Simak tips wawancara lainnya dengan membaca artikel-artikel KitaLulus. Kamu juga bisa menginstal aplikasi KitaLulus untuk mendapatkan rekomendasi pekerjaan sesuai kualifikasi yang kamu miliki. Di aplikasi KitaLulus bahkan ada fitur Komunitas KitaLulus yang dapat memberikan fasilitas untuk berdiskusi dengan anggota lainnya sehingga bisa menambah wawasan.

Yuk, instal aplikasi KitaLulus sekarang juga untuk mendapatkan loker sekaligus melamarnya dengan mudah!

Bagikan Artikel Ini:
Bagikan Artikel Ini: Share Tweet
To top